Promosi judi online atau slot online semakin menyebar dengan cepat dan menyebabkan kekhawatiran yang serius. Dalam era digital saat ini, platform judi online secara agresif memasarkan diri mereka kepada masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi, termasuk media sosial, iklan online, dan influencer.
Baca Juga : Usai Dilantik KOMINFO Membuat Budi Arie Janji Hempaskan Peredaran Judi Online!
Parahnya, mereka bisa nekat melakukan tindakan di luar batas, seperti meretas akun individu atau situs sebuah badan untuk mempromosikan permainan ilegal tersebut.
Oknum Peretas Situs Judi Online Pemprov dan ITS
Melansir Celah.id (15/5/23), kasus ini terjadi dan melibatkan dua pelaku yang peretas situs milik Pemprov Jawa Timur, yaitu jatimprov.go.id dan tpka.its.ac.id milik Pascasarjana Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Pelaku yang berinisial AT (27) dan DS alias MA alias Mr Cakil (23) akhirnya berhasil ditangkap dan diamankan oleh Subdit V Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jatim.
AT (27) merupakan laki laki warga Kelurahan Mundu Mesigit, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat dan DS alias MA alias Mr Cakil (23) merupakan warga Cibuntu, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi.
Motif Pelaku dengan Promosikan Konten Slot Online
Kepala Bidang Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, mengungkapkan bahwa peretasan tersebut dilakukan oleh kedua tersangka pada bulan Februari 2023. Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Arman pun menjelaskan bahwa modus operandi para tersangka adalah melakukan peretasan untuk meningkatkan Search Engine Optimization (SEO) konten judi online.
Mereka mengincar situs pemerintah dan pendidikan, khususnya di Jawa Timur. Arman juga menambahkan bahwa kedua pelaku ternyata hanya membutuhkan waktu 10 menit untuk meretas website.
Pelaku melancarkan aksi peretasan untuk mendapatkan keuntungan dengan menjual situs yang telah ditambahkan backdoor. Kombes Arman pun menerangkan, para pelaku ingin menunjukkan eksistensinya sebagai hacker dengan berhasil meretas website pemerintahan (go.id atau ac.id).
Penangkapan Pelaku Peretasan
Pada bulan Februari 2023, ITS menerima laporan dari sistem deteksi (IDS) tentang akses ilegal terhadap situs web mereka. Akibat dari akses ilegal tersebut, sistem elektronik sampai terganggu dan tidak dapat berfungsi baik. Situs https://tpka.its.ac.id/ berubah menjadi landing page dari website slot88 (website judi online/slot online).
Setelah menerima laporan tersebut, dilakukanlah penyelidikan dan tersangka AT berhasil ditangkap pada tanggal 28 Maret 2023 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Dalam proses penyidikan, penyidik menyita sejumlah barang bukti berupa perangkat keras dan lunak komputer yang digunakan oleh tersangka AT untuk melakukan peretasan.
Barang bukti yang disita termasuk satu unit HP Android, satu unit PC rakitan, satu unit layar monitor merek Samsung, satu unit keyboard merk Logitech, dan satu unit mouse merk Robot.
Pelaku Judi Online Terjerat Pasal
Dalam perkara ini, Ditreskrimsus Polda Jatim memanggil beberapa saksi dan dua saksi ahli, yaitu ahli ITE Aulia Bahar Purnama dari Diskominfo Provinsi Jatim dan ahli pidana Sapta Aprilianto dari Unair Surabaya.
Baca Juga : Karyawan Warung Bakso Tewas Bunuh Diri setelah Menanggung Utang Slot Online
Kedua tersangka dijerat dengan Pasal UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, sebagaimana telah diubah dengan UU No. 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas UU No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.