Judi, sudah menjadi momok yang sangat menyeramkan pada saat ini. Sudah banyak yang telah menjadi korban karena main judi online. Pelarangan dari segi hukum dan agama sepertinya masih belum bisa menyadarkan masyarakat akan bahaya judi, salah satunya adalah slot online.
Baca juga: Main Slot Online Bikin Banyak Orang Menderita, Tipu Daya dari Pragmatic Play Tidak Main-main
Slot merupakan permainan judi yang telah dipercaya mampu memberikan bonus besar dengan sangat mudah. Tapi, nyatanya itu hanyalah keuntungan semu. Semua yang diberikan oleh slot online jelas tidak akan bertahan lama. Dimana hal ini sendiri dirasakan oleh seorang IRT yang terpaksa kabur dari kejaran hutang dan akhirnya meninggalkan anak-anaknya.
IRT Terjerat Slot Online, Lari Agar Tidak Ditagih Hutang dan Meninggalkan Anaknya


Seorang ibu rumah tangga rela meninggalkan anaknya sendiri di rumah selama 2 hari hanya dengan memberikan bekal uang 50 ribu rupiah saja. Sang anak sendiri baru berusia 9 tahun dan mengaku ibunya pergi untuk bekerja. Tapi, setelah pamit tidak pulang ke rumah. Satu tetangga pun merasa curiga karena sang anak meminta bantuan untuk memasak mie instan.
“Saya tanya, mama kemana. Jawabnya kemarin pergi cari kerja. Saya kaget, kok bisa-bisanya ditinggal,” kata tetangga yang dimintai bantuan anak dari pelaku.
Diketahui oleh tetangga bahwa ibunya tidak pernah bekerja dan hanya di rumah. Kemudian sang ayah berada di luar kota untuk bekerja. Akhirnya RT setempat menghubungi sang ayah menanyakan dimana ibunya berada.
“Setelah ayahnya dihubungi, ternyata ibunya tidak menyusulnya. Itu ayahnya langsung panik karena selama ini ia tidak bisa pulang karena kerja di luar pulau,” kata ketua RT.
Setelah beberapa hari pun akhirnya terungkap bahwa ibu dari anak 9 tahun tersebut pergi karena takut ditagih hutang. Sang ibu diketahui mempunyai hutang sekitar 35 juta dari pinjaman online.
Sang ibu sendiri ditemukan di salah satu rumah keluarganya dan mengaku sang anak sedang bersama suami. Setelah polisi berhasil melacak sang ibu, akhirnya pun mengaku bahwa ia takut ditagih hutang. Ia tak berani membawa anaknya karena uangnya hanya cukup untuk beli satu tiket ke kampung halaman.
Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, sang ibu ternyata menggunakan uang pinjaman dari pinjol itu untuk bermain judi slot online. Ia mengaku sudah 1 tahun terakhir memainkannya dan sekarang harus berhutang.
Dengan kejadian ini, sang ibu tidak hanya dituduh menelantarkan anak, tapi juga akan dijerat hukum larangan bermain judi. Sekarang sang ibu masih dimintai keterangan polisi dan anaknya sudah bersama dengan ayahnya yang terpaksa harus kembali dari perantauan.
Baca juga: Uang Perusahaan Digasak Rampok, Pelapor Malah Jadi Tersangka Penggelapan dan Penipuan Akibat Judi Online
Dengan kisah ini pun sudah bisa dipastikan bahwa judi slot sama sekali tidak berguna dan menimbulkan masalah baru yang lebih pelik. Jadi, jangan pernah menyentuh yang namanya judi!