Ketika satu orang sudah terhasut judi online, sudah pasti segala cara akan dilakukan untuk memenuhi kecanduan mereka. Salah satunya yang terjadi dengan pria di Subang yang mengaku telah dirampok di rumah sendiri yang nyatanya adalah bohong. Pria dengan inisial AT ini sendiri ternyata telah menggunakan uang yang diakui dirampok untuk main judi, khususnya slot.
Pria Ditangkap Setelah Buat Laporan Palsu Kalau Sudah Dirampok Ternyata Main Judi Online


AT adalah seorang pegawai swasta dengan pendapatan yang tidak terlalu tinggi. Nyatanya harus berakhir di bui setelah memberikan laporan palsu kepada polisi. Mengaku telah dirampok ketika sedang di jalan menuju pulang, nyatanya uang senilai 8 juta rupiah ia gunakan untuk main judi slot online.
Baca juga : Bikin Tergiur Untung Ratusan Juta, Judi Slot Online Malah Bikin Rugi Miliaran
AT sendiri mengaku membuat laporan palsu lantaran takut ketahuan keluarga bahwa uang gaji yang ia dapatkan dibuat main slot. Maka daripada itu, ia nekat mengatakan pada keluarga bahwa telah dirampok di jalan dan menyerahkan seluruh uangnya. Untuk mendukung alibinya sendiri, AT menabrakan diri agar terlihat terluka.
“Awalnya itu dapat laporan dari pelaku kalau ia sudah dirampok. Pada saat melapor sudah didampingi dengan keluar dan ada beberapa luka. Setelah dilakukan pemeriksaan, salah satu petugas merasa ada yang aneh dengan keterangan pelaku,” kata salah satu polisi.
Dengan adanya keterangan yang diberikan AT, polisi merasa bahwa pelaku sedang berbohong. Akhirnya pun dilakukan pemeriksaan lebih lanjut lagi untuk mendapatkan cerita apa yang sebenarnya terjadi.
“Ada keterangan yang berbeda setiap kali ditanya. Ini yang membuat petugas pun akhirnya merasa janggal. Setelah ditanyai terus menerus dan diminta mengaku sebelum dikenai hukuman laporan palsu. Pelaku pun akhirnya mengakui apa yang telah diperbuatnya,” kata petugas.
AT pun akhirnya mengakui bahwa ia tidak dirampok dan ia luka karena menabrakan diri agar dapat mendukung cerita yang ia karang. AT yang masih ditahan juga mengaku bahwa uang 8 juta adalah gajinya dan ia gunakan untuk main slot online.
Baca juga : Gelapkan Uang Perusahaan Setengah Miliar Untuk Taruhan Judi Online, Seorang Sales Cantik Ditangkap Polisi
“Alasannya sendiri agar tidak ketahuan keluarganya kalau uang gaji yang didapatkan ini untuk main slot. Karena AT memang selalu menyetorkan kewajibannya, maka ia takut pas tahu bahwa uang gaji sudah habis untuk main judi,” kata petugas.
AT yang akhirnya mengaku bahwa sudah berbohong pun bisa jadi akan dikenai sanksi hukum. Tapi, sementara ini polisi masih memberikan keringanan.
“Tidak ada tuntutan lagi dari pihak kami. Cuma diberikan peringatan keras dan masih wajib lapor setidaknya 8 bulan. Kalau dalam waktu 8 bulan itu dia melakukan kesalahan yang sama dan masih main judi, maka polisi akan menindak lanjuti. Bisa jadi akan dihukum penjara seperti aturan yang berlaku di Indonesia,” sahut polisi.