Serba-Serbi Tentang Memelihara Ikan Di Kolam Rumah

Memelihara ikan di kolam rumah merupakan salah satu kegiatan yang begtiu menarik. Kolam ikan adalah tambahan yang menarik untuk halaman rumah kita. Memiliki kolam ikan sering diasosiasikan dengan peningkatan dalam kesabaran, relaksasi, dan ketenangan diri ketika melihatnya dalam jangka waktu tertentu. Hal ini membuat kolam ikan ideal untuk rumah orang-orang yang terlalu sibuk.

Agar makin memperindah halaman rumah, ada baiknya kolam ikan kita bentuk desainnya agak berlekuk atau bulat dengan kedalaman yang agak dalam tetapi tidak terlalu dalam, sehingga ikan-ikan di dalamnya dapat berenang dengan bebas. 

Menambahkan bebatuan hitam dan tumbuhan hijau dengan daun menyirip juga dapat menambah estetika sekaligus manfaat kesehatan dari kolam ikan.

Bukan hanya kolam ikan yang kita perlu rawat keindahannya. Karena ikan-ikan memegang peranan yang penting dalam meningkatkan kondisi kesehatan kita selama memandang kolam ikan, kami akan menyediakan jenis-jenis ikan yang dapat dan aman dipelihara di kolam rumah dan cara-cara merawat serta memelihara ikan di kolam rumah.

Mengenai memelihara ikan di kolam rumah, kami juga akan memberikan pembahasan mengenai hal-hal yang harus kita perhatikan saat memelihara ikan di kolam rumah.

Jenis-Jenis Ikan Untuk Dipelihara Di Kolam Rumah

Jika berbicara tentang memelihara ikan di kolam rumah dan jenis-jenis yang dapat dan aman dipelihara di kolam rumah, maka, ikan-ikan berwarna seperti gambar di atas merupakan jenis yang paling banyak kita temui.

Maklum, jenis-jenis ikan berwarna seperti ikan koi, ikan badut, dan lain-lain memiliki manfaat kesehatan dan relaksasi yang lebih besar dibandingkan dengan jenis-jenis ikan yang lainnya. Ikan berwarna, khususnya ikan koi, juga sering dikaitkan dengan pembawa keberuntungan dan keberhasilan dalam percintaan, pekerjaan, dan lain-lainnya.

Untuk jenis ikan koi, yang sering kita jumpai adalah yang warna sisiknya belang oranye dan putih seperti kebanyakan ikan koi pada gambar di atas. Dalam beberapa kasus, ada juga ikan koi yang sisiknya berwarna kuning keemasan atau merah. Terlepas dari usia ikannya, ikan koi cenderung memiliki tubuh yang panjang seperti ikan lele.

Memelihara ikan di kolam rumah

Dalam beberapa rumah, ikan louhan juga dapat menjadi jenis ikan yang dapat dan aman dipelihara di kolam rumah. Sisik ikan louhan umumnya berwarna merah menuju oranye atau merah menuju oranye dengan belang putih. 

Tidak seperti ikan koi yang tubuhnya memanjang dan siripnya memiliki cabang dua arah yang jelas dan tajam, ikan louhan umumnya memiliki tubuh yang agak menggembung hampir seperti ikan buntal, dengan insang yang sangat besar dan sisik pada insang yang menonjol, serta ekor yang nyaris tidak terlihat.

Sama seperti ikan koi, ikan louhan juga dipercaya membawa keberuntungan bagi yang memeliharanya. Hanya saja, ikan louhan cukup langka ditemui dan harganya lebih mahal dibandingkan ikan koi.

(Baca Juga: Cara Menanam Jahe Di Halaman Rumah Dan Yang Kita Perlukan)

Ikan lele dan ikan mujair adalah dua jenis ikan selain ikan koi dan ikan louhan untuk kita pelihara di kolam rumah kita. Kendati warnanya cenderung hitam atau abu-abu, karenanya tidak seindah warna ikan koi dan ikan lohan, ikan lele dan ikan mujair lebih banyak tersedia di pasaran dengan harga yang beberapa kali lipat lebih murah.

Panjang dan lebar tubuh ikan lele dan ikan mujair juga hampir sama dengan ikan koi, dengan ukuran bibir dan insang yang juga hampir sama dengan ikan koi. Apabila kita memelihara dua jenis ikan ini dalam jumlah yang banyak, kita juga akan mendapatkan manfaat relaksasi yang hampir setara.

Ikan piranha yang sudah dijinakkan juga dapat menjadi pilihan yang baik untuk kita pelihara di kolam rumah. Selain meningkatkan relaksasi otak, ikan-ikan berukuran sangat kecil ini juga dapat memijat telapak kaki dan menghilangkan rasa ngilu pada kaki.

 

Cara Merawat Dan Memelihara Ikan Di Kolam Rumah

Memelihara ikan di kolam rumah

Hal pertama yang perlu kita pertimbangkan dalam merawat dan memelihara ikan di kolam rumah adalah makanan ikan sebagai kebutuhan sehari-hari ikan.

Pada umumnya, makanan ikan berbentuk bulat kelereng yang sangat kecil dan berwarna merah dan hijau. Ini karena makanan ikan mengandungi protein untuk ikan. Makanan ikan dapat kita peroleh di berbagai toko kebutuhan hewan peliharaan. Dalam beberapa kasus, kita juga dapat memperoleh makanan ikan di supermarket.

Pemberian makan ikan sebaiknya cukup sehari sekali. Jika ikan-ikan yang kita pelihara masih kecil, jumlahnya sedikit, atau ditaruh di dalam kolam yang sempit atau agak dangkal, maka kita cukup memberi makan dalam jumlah sedikit. 

Takaran kurang dari 1/4 sendok teh adalah takaran yang cukup untuk ikan-ikan kecil dengan jumlah sedikit atau yang ditaruh dalam kolam yang sempit atau agak dangkal. Jika ikan-ikan kita mulai besar, karenanya mulai ditaruh dalam kolam yang agak besar, atau jumlah ikan yang kita pelihara banyak, kita dapat memberi makan lebih dari takaran tersebut.

Ketika bentuk dan warna makanan ikan sudah mulai pudar dan menyatu dengan warna air pada kolam, itulah saatnya kita mengganti air dalam kolam karena ikan peliharaan kita sudah makan makanan yang kita berikan. Sekadar informasi, mengganti air dalam kolam merupakan bagian dari upaya memelihara ikan di kolam rumah.

Karena ikan pada umumnya tidak dapat bertahan di luar air dalam waktu yang lama, maka bukan ide yang baik untuk mengeluarkan ikan dengan jaring sebelum membersihkan kolam. 

Karena itu, menggunakan alat seperti selang, saringan, skimmer kolam untuk membersihkan kotoran mengapung, dan lain-lain, adalah alternatif yang dapat kita perhitungkan dalam upaya membersihkan kolam ikan.

Memelihara ikan di kolam rumah

Dalam membersihkan kolam ikan, kotoran mengapung, bersamaan dengan ganggang, alga, dan tumbuh-tumbuhan liar yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan ikan, seharusnya menjadi fokus utama kita sebelum kotoran yang letaknya lebih dalam. 

Jenis-jenis kotoran ini dapat mengurangi oksigen yang menyokong tumbuh-kembang ikan, tetapi juga termasuk yang paling mudah dibersihkan dibandingkan dengan kotoran yang letaknya lebih dalam pada kolam rumah kita.

Untuk kotoran yang letaknya lebih dalam, seperti lumut atau lumpur yang terletak di bagian dasar kolam, kita dapat menggunakan alat bantu seperti skimmer kotak dan vacuum cleaner yang tidak membahayakan kehidupan ikan dalam kolam rumah kita. 

(Baca Juga: Cara Membuat Minuman Jahe Yang Enak Dan Segar)

Hindari membersihkan kolam di waktu hujan, khususnya hujan deras, karena air hujan berpotensi menimbulkan makin banyak kotoran pada kolam ikan di rumah kita maupun ikan-ikan yang berenang dalam kolam rumah kita. 

Hal lain yang juga penting dalam memelihara ikan di kolam rumah adalah memperhatikan filtrasi air yang kita gunakan pada kolam ikan. Ini dikarenakan filtrasi air dapat memunculkan gelembung yang berkontribusi pada peningkatan jumlah oksigen dalam ikan, sehingga ikan-ikan makin dapat menimbulkan manfaat kesehatan mereka.

Pastikan memilih filtrasi air dengan dimensi ukuran yang proporsional dengan kolam rumah yang kita punyai. Idealnya, kita memiliki 2-4 filtrasi air dalam kolam rumah berukuran sedang. Selanjutnya, taruh 2-4 filtrasi air tersebut di masing-masing sudut kolam rumah di bagian yang agak dalam, sehingga dapat menghasilkan banyak gelembung untuk ikan.

Sama seperti kolam, lumut, ganggang, dan berbagai tanaman mengganggu lainnya juga dapat muncul pada permukaan filtrasi air. Karena itu, penting untuk selalu membersihkan filtrasi air sebagaimana juga kolam.

 

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts