Tips Bepergian Dengan Bayi – Memiliki bayi adalah hal terindah untuk pasangan suami istri. apalagi jika kehadirannya memang sudah ditunggu lama. Setelah menimang bayi, mungkin saja anda ingin membawa bayi anda bepergian baik jauh maupun dekat. Bagi sebagian orang tua, membawa bayi bepergian adalah suatu hal yang butuh persiapan matang. Apalagi kalau bayi anda baru lahir atau berusia dibawah 3 bulan. Banyak sekali sebab sehingga anda harus bepergian dengan bayi anda. Misalnya mengunjungi orangtua yang tinggal diluar kota atau bahkan di luar negeri. membawa bayi bepergian tentu menjadi tantangan sendiri untuk ibu, terlebih kalau ibu adalah ibu baru yang mengalami belum berpengalaman memiliki bayi. Sebenarnya seru kalau ibu tahu cara dan tips bepergian dengan bayi agar tidak ribet dan bayi anda pun merasa aman dan nyaman.
Ada anggapan di masyarakat bahwa sebaiknya bayi yang baru lahir tidak dibawa keluar rumah jika usianya belum 40 hari. Pamali, baunya harum dan sangat menarik mahluk halus. Begitu kata orang tua dahulu. Anggapan ini pun masih dipercayai oleh sebagian besar ibu masa kini yang tidak di daerah-daerah seluruh Indonesia. Bagaimana dari kacamata medis? Sebenarnya hal ini ada benarnya juga karena bayi yang baru lahir rentan terhadap virus dan bayi juga baru menyesuaikan diri dengan lingkungan di luar Rahim. Jadi sebenarnya bukan karena harum buat mahluk halus ya. Selain itu membawa bayi bepergian di usia yang masih terlalu dini juga akan membuat sang ibu lebih cepat lelah apalagi jika ibu mengalami persalinan dengan cara Caesar atau pun normal tapi dengan bekas jahitan yang banyak. Pasti harus lebih ekstra perhatiannya, bukan hanya ke bayi juga kepada sang ibu. Jangan sampai ibu dan bayi menjadi sakit karena perjalanan jauh.
(Baca Juga: Tips Penting Untuk Kamu Yang Sudah Berkeluarga, Mengatur Keuangan Rumah Tangga)
Belum lagi soal menyusui, jika ibu bepergian dengan menggunakan mobil pasti nyaman dan bisa diatur ya. Mau menyusui kapan saja bisa dilakukan di dalam mobil. Namun kalau bepergiannya dengan menggunakan angkutan umum baik laut maupun darat, pasti akan menjadi masalah, karena ibu harus mencari tempat yang aman untuk menyusui. Tentu tidak bisa menyusui di sembarang tempat. Terlebih jika ibu menggunakan sepeda motor untuk bepergian, tentu harus ekstra hati-hati ya.
Untuk Para Ibu Yang Ingin Travelling Mari Kita Simak Bagaimana Tips Bepergian Dengan Bayi
1. Patikan Kondisi Bayi Sehat
Pastikan kondisi bayi anda apakah stabil dan normal. Disarankan membawa bayi bepergian jauh setelah usia bayi diatas 3 bulan. Tetapi selama perjalanan anda itu masih dalam kategori aman dan minim resiko anda masih bisa travelling kok.
2. Siapkan Perlengkapan Bayi
Siapkan perlengkapan bayi seperti topi, untuk menghindari kepalanya dari angin atau udara panas. Ada bagian di kepala bayi atau biasa disebut ubun-ubun dimana bagian tersebut biasanya masih lunak dan rentan terhadap benda keras.Jangan lupa siapkan juga sarung tangan dan kaki agar bayi anda selalu hangat.
3. ASI
Untuk anda yang menyusui langsung maka persiapan tidak perlu terlalu repot, yang penting ibu merasa aman dan tidak stress maka ASI akan lancar saja. Jangan lupa hormon stress berpengaruh pula pada produksi ASI.
4. Persiapkan ASI Dari Rumah
Jika anda memberi ASI lewat botol maka pastikan anda sudah memompanya dengan jumlah yang cukup di rumah. Jangan sampai ditengah jalan kehabisan dan bayi anda akan rewel karena anda harus mencari tempat dulu untuk memompa ASI.
5. Bawa Obat-obat Penting
Persiapkan obat-obatan khusus bayi, adalah tips bepergian dengan bayi yang penting. Anda tidak pernah tahu hal apa yang bisa terjadi maka sangat penting untuk menyiapkan obat-obatan ini untuk perjalanan anda. Jangan lupa juga untuk menyiapkan obat untuk ibu, siapa tahu ibu terserang mabuk darat atau laut, ibu bisa sigap mengatasinya.
6. Duduk Di Kursi Belakang
Jika anda bepergian dengan mobil usahakan duduk di kursi belakang untuk menghindari resiko yang tidak diinginkan dan sebaiknya ibu memiliki car seat supaya bayi lebih aman. Dan ketika bayi diletakkan di car seat beri ia sesuatu untuk dihisap misalnya Sippy Cup. hal ini juga berlaku untuk ibu yang melakukan perjalanan dengan pesawat terbang karena saat lepas landas biasanya terjadi perubahan tekanan udara yang akan membuat tidak nyaman baik bagi orang dewasa terlebih bagi bayi.
7. Bawa Makanan Pendamping ASI
Tips bepergian dengan bayi selanjutnya adalah menyiapkan MPASI jika bayi anda sudah memasuki tahap diberi makanan pendamping ASI. MPASI bisa dibeli atau dibuat di tujuan anda, siapkan seperlunya saja. Kecuali anda pergi ke luar negeri dimana MPASI Indonesia sulit didapat maka pastikan anda mengemas bahan MPASI anda dengan baik.
8. Bawa Air Minum
Tak hanya untuk bayi, tips bepergian dengan bayi juga berlaku untuk sang ibu. Jika anda menyusui jangan lupa untuk membawa air minum dalam kemasan agar anda terhindar dari dehidrasi yang akan mempengaruhi produksi ASI anda.
(Baca Juga: Olahraga yang Bisa Mengecilkan Paha Untuk Kamu yang Gak Pede Sama Penampilan)
9. Popok
Jangan lupa membawa popok dengan jumlah yang cukup untuk perjalanan anda, tisu basah dan tisu kering, termasuk juga minyak telon yang biasa untuk menghangatkan bayi. jangan lupa pula membawa penutup dada, untuk jaga-jaga kalau anda harus menyusui di tempat umum. Dan juga kantong untuk tempat popok kotor agar anda tidak mengganggu orang lain saat bayi anda buang air.
10. Bawa Mainan Kesukaan
Tips bepergian dengan bayi selanjutnya adalah jangan lupa membawa mainan yang disukai bayi. hal ini dimaksudkan untuk mengalihkan perhatian bayi ketika dia rewel atau semacamnya, simpanlah di tas anda yang mudah dijangkau sehingga kalau anda memerlukan, anda bisa segera mengambilnya.
11. Susu Formula
Bila anda tidak menyusui akan lebih praktis jika membawa susu formula untu bayi anda selama di perjalanan. Termasuk juga selimut yang selain untuk menghangatkannya juga untuk menjadi alas ketika bayi anda akan diganti popok atau ketika ia ingin berbaring merenggangkan tubuhnya karena bayi juga pasti akan merasa lelah.
12. Simpan Nomor Telepon Dokter
Catat nomor telepon dokter dan obat yang biasa diminum bayi ketika sakit. Dalam kondisi darurat anda bisa langsung menghubungi dokter anda. Ini merupakan tips bepergian dengan bayi yang terakhir.
Demikian adalah tips bepergian dengan bayi. Meskipun terasa agak merepotkan tapi percayalah anda akan belajar pengalaman baru dan menyenangkan bersama buah hati anda. Kalau semua tips bepergian dengan bayi diatas dipersiapkan dengan matang maka anda pun akan lebih nyaman bepergian dan meminimalisir stress yang biasa ditimbulkan dalam perjalanan. Penting sekali juga untuk berdiskusi dengan pasangan mengenai kesiapan bayi anda untuk dibawa bepergian jauh.
Jangan sampai hal yang tidak diinginkan terjadi karena anda tidak mempersiapkan segala sesuatu dengan baik dan kurang komunikasi dengan pasangan anda. Bukannya bersenang-senang menikmati perjalanan, malah pertengkaran yang akan anda dapatkan. Tips bepergian dengan bayi diatas semoga membantu ibu untuk jalan-jalan dengan nyaman ya. dapatkan pengalaman baru, bersenang-senanglah dengan keluarga anda.