Makanan khas Korea sekarang ini semakin menarik perhatian banyak masyarakat Indonesia, terutama kaum remaja. Jadi, budaya Korea, bukan hanya musik dan gaya berpakaian saja yang memberikan dampak terhadap kebiasaan masyarakat.
Baca juga:Makanan yang Sedang Hits dan Wajib Dicoba Di Street Food
Tidak heran bila akhirnya banyak penjual makanan khas Korea bermunculan. Berbagai varian menu ditawarkan dengan harga beragam. Bahkan untuk menghemat pengeluaran, Anda bisa membuatnya sendiri di rumah dengan mudah.
Mengenai cita rasa, setiap makanan dari negara tertentu memiliki ciri khas atau karakteristik. Hal ini juga berlaku untuk makanan Korea. Untuk mengetahui karakteristiknya, Anda bisa mencermati uraian berikut beserta rekomendasi yang bisa dijadikan referensi pilihan.
Karakteristik Makanan Khas Korea yang Jarang Disadari
Makanan khas Korea memiliki karakteristik khusus dan jarang disadari oleh banyak orang. Negara ini terkenal dengan kuliner bercita rasa super pedas. Ada banyak makanan yang pembuatannya memakai saus sambal pedas atau bubuk cabai.
Tapi, bila dibandingkan dengan masakan dari Indonesia, level pedasnya masih di bawahnya. Bahan yang digunakan untuk kuliner Korea dominan dengan sayuran segar, telur, ikan serta daging, sehingga menyehatkan bila dikonsumsi.
Bukan hanya bahannya saja yang menyehatkan, tapi juga cara memasak serta pilihan campuran bumbunya. Bawang putih dan cabai merupakan bumbu yang banyak dipilih. Untuk cara memasaknya lebih banyak dengan metode grilled menggunakan arang.
Porsi besar identik dengan makanan khas Korea. Jadi, sangat cocok bisa dikonsumsi bersama beberapa orang. Ciri lainnya, Anda akan banyak menemukan tambahan rumput laut atau berbagai jenis sayuran pada banyak santapan asal negara ginseng satu ini.
Menariknya, kuliner khas Korea pembuatannya termasuk mudah dan tidak memerlukan waktu lama untuk menghidangkan. Sebab, banyak sajian yang bahan maupun cara memasaknya sederhana dengan rasa nikmat.
Beberapa Makanan Korea Khas Berjenis Tradisional
Sebenarnya ada banyak jenis makanan Korea yang khas. Baik itu makanan berat mengenyangkan maupun makanan ringan atau camilan. Ada beberapa kuliner khas yang termasuk kategori tradisional, diantaranya:
-
Kimchi
Makanan khas Korea tradisional pertama dan sangat populer adalah kimchi. Secara umum, bahan pembuatan kimchi ini adalah sawi putih. Kemudian difermentasi memakai bumbu khas bernama gochujang.
Mengenai durasi fermentasi ini sekitar satu minggu. Namun, beberapa varian ada juga yang langsung bisa dikonsumsi tanpa menunggu satu minggu sesudah proses pengolahan. Kimchi bagi masyarakat Korea merupakan salah satu jenis lauk pendamping.
Inilah yang membuatnya banyak ditemukan pada hampir seluruh kuliner harian. Bukan hanya cocok dimakan bersama nasi saja, tapi juga daging dan mie. Jadi, jangan kaget bila kimchi akan sering ditemukan pada setiap sajian hidangan.
-
Mandu
Mandu adalah makanan khas Korea tradisional selanjutnya yang bentuknya seperti pangsit. Isian mandu beragam, ada olahan sayuran, olahan daging dan lain-lain. Mandu cocok dimakan saat musim dingin. Untuk penyajian dengan cara dikukus.
-
Japchae
Japchae merupakan tumisan yang secara umum dikonsumsi bersama nasi. Makanan ini dibuat dari bihun atau soun khas Korea yang ditumis bersama campuran sayuran beserta daging. Jenis daging yang sering dipakai dalam pembuatan japchae yaitu sapi.
Proses menumisnya memakai minyak wijen. Japchae pada umumnya dijadikan lauk saat ada acara besar. Keberadaannya sudah ada sejak Dinasti Joseon abad ke-17 dengan sejarah cukup panjang.
-
Haemul Pajeon
Arti dari haemol yaitu seafood atau makanan laut, sedangkan pajeon adalah penekuk, nama dari makanan Korea. Bisa disimpulkan bahwa haemul pajeon yaitu penekuk yang isinya makanan laut.
Makanan khas Korea satu ini umumnya ada saat acara perayaan tradisional. Isian dari adonan bahannya yaitu daun bawang, cabai, telur serta berbagai jenis makanan laut, seperti gurita, cumi-cumi dan lain-lain. Hampir mirip dengan martabak telur.
-
Chapssal
Bagi pecinta makanan manis, chapssal bisa menjadi rekomendasi pilihan untuk dicoba. Konsepnya hampir sama dengan donat karena bagian luarnya ditaburi gula halus. Namun, bahan pembuatannya beda, yaitu dari beras dengan beragam isian.
Isiannya berupa kentang manis atau kacang merah. Pada bagian luas, chapssal memiliki tekstur yang sedikit krispi karena pembuatannya dengan cara digoreng. Sedangkan pada bagian isiannya memiliki tekstur lembut dan manis.
Makanan Korea Berasal dari Olahan Mie yang Khas
Mie adalah makanan yang tidak pernah redup kepopulerannya, bahkan menjangkau berbagai kalangan. Ada makanan khas Korea olahan mie bisa Anda jadikan rekomendasi pilihan, antara lain:
-
Ramyeon
Ramyeon merupakan mie instan khas dari Korea. Bagi penggemar drakor harusnya sudah tidak asing dengan jenis kuliner satu ini. Sebab, banyak drakor yang menampilkan para tokohnya mengonsumsi ramyeon.
Pada umumnya, masyarakat Korea mengonsumsi ramyeon dengan paduan kimchi. Cita rasa mie instan satu ini pedas. Berbagai toping bisa ditambahkan, sepeti tofu, daun bawang maupun telur setengah matang.
-
Jajangmyeon
Jajangmyeon adalah salah satu makanan khas Korea olahan mie yang mempunyai banyak penggemar karena rasanya nikmat. Berbeda dengan mie pada umumnya, jajangmyeon ditambahkan dengan saus berwarna hitam.
Warna saus hitam ini asalnya dari kedelai hitam. Pada umumnya, masyarakat Korea makan jajangmyeon ini dengan tambahan asupan lainnya, seperti acar lobak, daging, telur rebus serta sayuran.
-
Naengmyeon
Berbeda dengan olahan mie lain, naengmyeon penyajiannya menggunakan kuah dingin. Jadi, sangat cocok disajikan saat musim panas karena bisa menyegarkan suasana. Namun, Anda juga bisa menikmatinya saat musim dingin bila menginginkan.
Berbagai jenis bahan bisa Anda temukan di dalamnya. Beberapa diantaranya yaitu telur rebus, mie, buah pir, kimchi dan berbagai bahan lain. Makanan khas Korea satu ini bisa dibilang sangat unik.
Ada dua jenis naengmyon yang perlu Anda ketahui. Pertama, mul naengmyeon berkuah kimchi lobak bening atau kaldu sapi. Jadi, cita rasa yang dihasilkan segar. Mengenai bahan utamanya yaitu gandum.
Kedua, bibim naengmyeon penyajiannya memakai cabai merah dan tidak berkuah. Jadi, cita rasa yang dihasilkan cenderung pedas. Bahan utama jenis ini tepung jagung atau ubi.
-
Jjampong
Kuliner olahan mie tidak kalah nikmat terakhir yaitu jjamppong. Mie satu ini berkuah dan berpadu dengan beragam seafood. Mulai dari udang, cumi-cumi, gurita dan lain-lain. Secara umum rasa jjampong pedas, namun bisa juga disajikan tidak pedas.
Berbagai Makanan Khas Korea Jenis Street Food
Bagi pemburu street food, Anda bisa menjadikan jajanan khas Korea sebagai pilihan. Ada banyak kuliner jenis street food khas Korea yang nikmat untuk dicoba, beberapa diantaranya:
-
Tteokbokki
Tteokbokki adalah makanan khas Korea yang sangat populer. Terutama bagi penggemar drakor tentunya sudah tidak asing dengan jajanan satu ini karena sering muncul. Tteokbokki merupakan kue beras yang diberi kuah berbumbu gochujang.
Mengenai rasanya, manis tapi cenderung pedas dengan tekstur kenyal. Anda bisa menikmati jajanan ini dengan campuran irisan daun bawah atau berbagai pelengkap lain, seperti fish cakes, bakso ikan, dumpling dan lain-lain.
-
Hotteok
Jajanan street food selanjutnya yaitu hotteok yang memiliki bentuk seperti pancake. Proses pembuatannya memakai adonan roti dengan berbagai varian isi. Mulai dari madu, sirup gula merah, sayuran, bihun Korea hingga kimchi.
-
Bungeoppang
Bentuk dari jajanan bungeoppang adalah ikan dengan berbagai varian rasa di dalamnya. Ada yang isiannya cokelat, keju, kacang merah dan ragam rasa lainnya. Rasa paling khas atau otentik yaitu kacang merah.
-
Oden
Makanan khas Korea berjenis street food tidak kalah populer lainnya adalah oden. Bahan dasar oden berupa ikan. Untuk konsep pembuatannya mirip dengan pempek, yaitu ikan dihaluskan, lalu diolah bersama tepung.
Setelah itu adonan yang sudah jadi digoreng. Secara umum penyajiannya berbentuk panjang dan tipis, lalu ditusuk. Oden biasanya disajikan bersama sup kaldu hangat. Tidak hanya dimakan langsung, Anda juga bisa mencampurkannya dengan kuliner jenis lain.
Misalnya pada ramyeon atau tteokbokki. Anda akan banyak menemui penjual oden di pinggir jalan Korea terutama pada malam hari atau cuaca sedang dingin dengan menggunakan truk pojangmacha.
-
Tokkebi Hot Dog
Jajanan atau makanan khas Korea tokkebi hot dog terbuat dari sosis. Setelah itu sosis ditusuk dan dibalut dengan adonan tepung. Dilanjutkan dengan pelumuran kentang atau tepung roti, kemudian digoreng.
Saat menyantapnya, baluran mayonaise atau saus tidak lupa diberikan di atasnya. Di Indonesia, jajanan seperti ini dikenal dengan sebutan hotang atau hot dog kentang.
Baca juga: Perkembangan Kasus Tangmo yang Ramai Diperbincangkan
Dari sekian banyaknya makanan yang ada, sebenarnya masih banyak lagi lainnya. Masing-masing memiliki keunikan cita rasanya sendiri. Anda bisa menjadikan beberapa makanan khas Korea di atas sebagai rekomendasi pilihan sebelum memutuskan untuk mengkonsumsinya.
