Bahaya gadget bagi anak sudah semakin banyak dan Anda sebagai orang tua harus bisa mencegah agar mereka tidak kecanduan akan hal tersebut. Memang gadget memiliki positif juga dalam kehidupan. Maka dari itu juga, tetap boleh digunakan, tetapi harus dibatasi!
Baca Juga : Cara Mengatasi Kecanduan Gadget Paling Efektif Untuk Anda
Bukan sebuah rahasia lagi kalau anak-anak, remaja, hingga orang dewasa memiliki hubungan yang tidak terpisahkan dengan teknologi. Hampir semua kegiatan dalam hidup ada sangkut pautnya dengan teknologi. Salah satu yang paling marak untuk saat ini adalah gadget.
Gadget berupa HP, Laptop, PC, hingga game konsol telah menjadi salah satu bagian dalam keseharian setiap manusia. Tetapi remaja dan orang tua masih bisa bijak mengontrol gadget yang mereka gunakan. Tetapi anak-anak, belum ada perasaan untuk bisa lepas dari itu.
Maka dari itu, peran dari orang tua juga sangat besar agar memastikan penggunaan gadget oleh anak dapat berbuah positif. Jangan sampai itu menjadi kebiasaan yang pada akhirnya membuat kecanduan. Orang tua juga perlu kenali tanda kalau anak sudah kecanduan.
Statistik Pengunaan dan Bahaya Gadget bagi Anak
Dan pada hasilnya, kini kecanduan telah menjadi salah satu concern dan ketakutan dari para orang tua. Menurut data dari Common Sense Media Report melaporkan kalau setidaknya 50 persen dari anak-anak merasa sudah kecanduan terhadap platform seperti HP dan PC.
Sedangkan 59% dari orang tua merasa kalau anaknya sudah kecanduan pada perangkat itu. Di sisi lain, tingkat remaja memiliki tingkat kecanduan cukup tinggi. 78 persen dari mereka selalu mengecek HP setiap jamnya dan ini jadi awal mula bahaya gadget bagi anak.
Menurut 72% dari remaja merasa kalau komunikasi lewat chat harus dibalas pada saat itu juga. Lebih parahnya lagi, survei ini juga menjadi bukti kalau penggunaan gadget di meja makan masih sangat sering dilakukan anak-anak, sehingga di titik ini kecanduan dimulai.
Apa Saja Bahaya Gadget Bagi Anak?
Melihat statistik itu, tentu saja kita sudah membayangkan apa saja bahayanya jika anak kita terlalu kecanduan untuk bermain perangkat berbasis digital ini. Device yang semulanya untuk keperluan komunikasi kini telah mengundang bahaya pada anak kecil, diantaranya adalah:
1. Menghambat Perkembangan Kognitif
Otak anak selalu berkembang dengan cepat sejak dia lahir, dan ini disesuaikan dengan kebiasaan mereka. Ahli menemukan bahaya gadget bagi anak salah satunya adalah perkembangan kognitif seperti membaca dan bernyanyi menjadi lebih lambat.
2. Obesitas
Jika Anak terlalu banyak menggunakan gadgetnya, praktis akan jarang menjalani hari bersama teman-teman melakukan aktivitas fisik. Misalnya bermain bola atau kejar-kejaran. Malahan mereka akan duduk sepanjang hari dengan gadget dan snack.
3. Kekerasan dan sifat Agresif
Ahli yang meneliti bahaya gadget bagi anak juga menemukan fakta kalau mereka yang “dipaksa” lepas dari gadget mereka akan menjadi pribadi yang agresif dan sering melakukan kekerasan. Pikiran mereka hanya ke HP dan tidak peduli teman lain.
4. Radiasi
Menurut laporan WHO pada 2011 lalu, HP dan tipe gadget lain dikategorikan sebagai penyalur risiko radiasi terbesar, setidaknya salah satunya. Sinyal radiasi yang terlalu berlebih ini adalah ancaman untuk kesehatan serta perkembangan dari anak.
5. Menjadi Alasan Anak Kurang Tidur
Pernah melihat anak yang mengatakan akan tidur dan pada saat di kamar mereka masih melakukan aktivitas di gadgetnya? bisa tidak sadar sudah pukul berapa dan pada akhirnya waktu tidur mereka terganggu dan jadi bahaya gadget bagi anak.
6. Kurang Fokus Saat Belajar
Jika Anda memiliki kecenderungan untuk tidak fokus pada saat belajar dan sering kali mengalihkan pandangan mereka ke gadget, maka itu sudah menjadi rasa candu. Dan hal ini yang harus diantisipasi, belajar adalah yang paling penting, bukan gadget.
7. Pandangan Mata yang Terganggu
Karena keseringan melihat layar, ini juga yang bisa mengundang bahaya gadget bagi anak. Layar ini jelas adalah sesuatu yang merusak mata. Melihat layar yang berlebihan dalam jarak yang terlalu dekat, vision atau pandangan mereka akan terganggu.
8. Perasaan Terisolasi
Oleh karena tingginya waktu berada di layar, maka kegiatan sosial menjadi sedikit dilakukan. Semakin bertambahnya waktu, kepribadian seperti ini bisa mempengaruhi masa depan anak. Mereka bisa tumbuh menjadi orang yang cenderung individual.
9. Merasakan Sakit pada Pinggang dan Bagian Leher
Bahaya gadget bagi anak adalah soal fisik. Posisi anak ketika bermain gadget bisa tidak baik untuk pembentukan tulang. Apalagi usia anak itu di masa pertumbuhan tulang dan bentuk badan, jangan sampai ini membuat pinggang dan leher terganggu.
10. Mengurangi Interaksi Langsung
Dengan adanya HP dan mereka sudah kecanduan, maka tidak lagi berpikiran untuk keluar rumah dan bersosialisasi dengan yang lain. Dalam artikel yang khusus pelajari tentang skill komunikasi, saat ini skill tersebut pada anak sudah sangat menurun.
Bagaimana Orang Tua Bisa Membantu Mencegah Terjadinya Bahaya Gadget bagi Anak?
Seperti yang sudah kami sebutkan sebelumnya kalau peran orang tua adalah yang paling anak butuhkan agar mereka bisa mengontrol kegiatan di gadget. Kita harus akui juga kalau tidak mungkin kita bisa melarang anak sepenuhnya dari gadget. Tetapi ini yang harus dilakukan:
1. Membuat Rencana
Pertama adalah dengan membuat rencana. Diskusi dengan anak tentang batasan dan keseimbangan keseharian. Misalnya dilarang menggunakan HP di meja makan, harus melakukan olahraga di jam-jam tertentu, hingga jam-jam khusus untuk gadget.
2. Monitor Penggunaan Anak
Bahaya gadget bagi anak juga bisa dimulai dengan Anda sebagai orang tua harus monitor kegiatan anak di gadget milik mereka. Lihat aplikasi apa saja yang digunakan. Anda sebagai orang tua juga harus ingatkan anak tentang batasan yang realistis.
3. Membuat Waktu Khusus Tanpa Layar Elektronik
Tetapkan juga waktu tanpa HP kepada anak agar mereka sadar dan bisa disiplin. Jika Anda lebih banyak waktu di malam hari, maka atur diantara pukul 7 hingga sebelum tidur, HP harus diletakkan di tempat tertentu agar tidak dipakai sampai besoknya.
4. Set Screen Time di HP Anak
Melihat kalau bahaya gadget bagi anak sudah semakin meluas, maka pihak gadget mulai sadar dan memasukkan fitur perangkat lunak untuk batasi penggunaan HP. Jika sudah melewati limit, biasanya HP akan berubah khusus untuk panggilan telepon.
5. Membuat Layar Ponsel Anak Hanya Hitam Putih
Salah satu alasan anak sangat tertarik untuk menggunakan HP adalah karena layar yang cerah dan membuat mata sulit lepas darinya. Peneliti di bidang ini juga sadar akan hal itu. Sehingga Anda bisa aktifkan fitur grayscale agar layar hitam putih.
6. Mulai dengan Contoh!
Dan terakhir, bahaya gadget bagi anak bisa dihindari dengan orang tua yang menjadi contohnya. Anda harus bisa lepas dari HP dulu pada waktu tertentu. Jika mereka lihat Anda tidak sibuk dengan gadget, maka anak juga akan sadar untuk berhenti.
15 Tanda Kalau Anak Sudah Kecanduan pada Penggunaan Gadget
Salah satu ketakutan utama orang tua pada penggunaan gadget adalah kalau mereka sudah kecanduan. Ini akan sulit dilepaskan lagi. Maka dari itu, orang tua harus sadar terhadap sikap mereka yang berubah, dan kenali juga tanda-tanda ini agar bisa segera diatasi, yaitu:
- Benda pertama yang diambil pada pagi hari adalah Gadget
- Benda terakhir yang Anda lihat sebelum tidur adalah HP
- Jika Battery sudah tinggal 20%, Anda langsung charge di tempat umum
- Membawa HP ketika di toilet
- Ketika berkumpul, lebih banyak melihat gadget
- Mengecek HP tanpa adanya alasan jelas
- Satu per satu bahaya gadget bagi anak sudah terjadi pada Anda
- Ketika sedang berlibur, masih tidak bisa lepas dari HP
- Secara konstan terus memeriksa pesan, media sosial, dan panggilan telepon
- Ketika canggung, langsung mengalihkannya ke HP
- Bermain HP di meja makan
- Menunda-nunda pekerjaan karena HP
- HP ketinggalan di rumah saja sudah sangat panik
- Online Class tetap memainkan gadget agar tidak bosan
- Orang-orang sudah protes tentang betapa banyak waktu Anda habiskan untuk HP
Bagaimana Jika Kita Tidak Mampu Mencegah Terjadinya Bahaya Gadget bagi Anak?
Sebelumnya kita sudah menjelaskan beberapa cara yang mungkin bisa digunakan agar anak tidak terlalu kencanduan pada gadget yang mereka miliki. Tetapi hal ini menjadi semakin serius karena ada yang sudah kecanduan sampai sulit untuk diatasi lagi.
Maka dari itu, solusi yang bisa dihadirkan adalah dengan terapi kebiasaan kognitif untuk anak. Terapi ini akan membuat pikiran anak menjadi teralih dari HP. Anda juga bisa mencoba praktik individual therapy ke anak dulu, misalnya mengajak relaksasi, latihan, dan lainnya.
Baca Juga : Investasi Usia Muda dan Keuntungannya untuk Masa Depan
Memang yang kami sebutkan di atas lebih banyak kaitannya dengan anak. Tetapi sadarkah Anda kalau orang seumuran Anda juga bisa kecanduan dan menghabiskan banyak waktu untuk gadget. Bahaya gadget bagi anak juga bisa terjadi ke Anda jika sudah kecanduan.
