Bayar Tol Tanpa Berhenti, Ini Mekanisme dan Ketentuannya

Bayar Tol Tanpa Berhenti, Ini Mekanisme dan Ketentuannya
Bayar Tol Tanpa Berhenti, Ini Mekanisme dan Ketentuannya

Salah satu inovasi yang saat ini ramai dibicarakan adalah bayar tol tanpa berhenti. Pasti Anda berpikir bagaimana bisa membayar tol tetapi tanpa berhenti di pintu masuk. Tentu saja sistem ini sudah dipikirkan sejak lama.

Baca juga : Pahami Apa Saja Syarat Penerbangan Terbaru 2022 Berikut

Mengingat jalan tol seharusnya bebas hambatan, nyatanya marak kemacetan. Salah satu penyebabnya adalah berhentinya kendaraan di pintu tol. Untuk antisipasi, sistem bayar tol tanpa berhenti ini dirancang, dengan ulasan selengkapnya seperti berikut. 

Mengenal Fungsi dan Sistem Jalan Tol

Mengenal Fungsi dan Sistem Jalan Tol
Mengenal Fungsi dan Sistem Jalan Tol

Seperti halnya jalan pada umumnya, tol sebenarnya berfungsi sebagai penghubung antar lokasi. Hanya saja jalanan satu ini hanya untuk kendaraan bersumbu lebih dari dua. Berbeda dengan jalan biasa, tol dibangun untuk mempersingkat jarak tempuh.

Sistem jalan satu ini berbeda dengan jalan lain. Bisa dilihat perbedaannya dari bentuk, mekanisme pembayaran, hingga siapa saja yang boleh memasukinya. Semua akan dibahas lebih jauh dalam beberapa poin berikut.

1. Bayar di Tempat

Jalan tol merupakan nama yang diambil dari singkatannya, yakni Tax On Location. Mekanisme masuknya memang harus bayar. Pembayaran inilah yang setiap waktu selalu berganti. Seperti metode bayar tol tanpa berhenti.

2. Aset Tol Milik Negara

Walau jenis jalan ini biasanya dibangun oleh investor asing, tetapi kepemilikan aset tetap negara yang berhak. Akan tetapi, secara skema saat ini, tol merupakan hak para korporasi yang melakukan investasi di dalamnya.

Investasi ini bisa berupa investasi pembangunan hingga operasionalnya. Hak konsesi ini berupa pengelolaan, serta perizinan. Hak tersebut diberikan oleh negara kepada para investor tol. 

3. Alasan Harus Membayar Uang Tol

Banyak yang bertanya, mengapa masuk tol harus mengeluarkan uang. Seperti pada mekanisme bayar tol tanpa berhenti. Alasannya, dalam pembangunan tol, pemerintah menggunakan investasi dari pihak lain.

  • Investasi Melalui Surat Utang

Investasi ini bisa berupa utang melalui penjualan surat utang negara dan sejenisnya. Indonesia juga sudah menerima Skema Public Private Partnership. Skema satu ini sudah ada sejak 2012, yang membuat pihak lain bisa berinvestasi di jalan tol.

Berbicara tentang skema tersebut, tentu muncul pertanyaan, kemana uang dari bayar tol akan masuk? Setiap masuk ke gerbang tol, pengemudi harus membayar. Termasuk ketika sistem bayar tol tanpa berhenti diterapkan.

  • Kemana Uang Tol Akan Masuk?

Uang yang dibayarkan sesuai jumlahnya dengan jarak, jenis kendaraan, hingga tujuannya. Uang tersebut nantinya akan dipakai pihak ketiga sebagai sarana investasi pada proses pembangunan jalan. 

Tujuan pemberiannya, agar para investor di jalan tol ini nantinya bisa balik modal. Tidak hanya untuk kepentingan investasi, uang yang masuk dari para pengendara ini juga berguna untuk pemeliharaan jalan bebas hambatan ini. 

Uang tol akan terus berputar. Putarannya bahkan tidak berhenti sampai investor balik modal. Akan tetapi terus berlanjut hingga bisa mendapatkan untung besar.

Memang jalan tol dipakai tidak sebatas untuk melancarkan perjalanan, tetapi sebagai salah satu lading investasi para korporat. Selama masa consensus, uang tol akan masuk ke ranah swasta. 

  • Masa Konsensus Tol 

Masa consensus ini biasanya disebut sebagai recurring revenue. Umumnya jangka waktunya di Indonesia antara 5 hingga 15 tahun. Skema tersebut tidak lepas dari Skema Public Private Partnership yang ditetapkan pemerintah. 

Pemerintah menetapkan skema tersebut tidak lain karena keterbatasan kas negara. Mengingat pembangunan tol memerlukan biaya yang masif, tentu kas negara yang dikeluarkan harus besar. 

Tidak heran, pemerintah menggandeng banyak investor, agar proyek tol bisa sukses. Hal ini juga yang menjadi alasan mengapa saat masuk tol, Anda harus bayar. Metode pembayaran juga terus berkembang, seperti bayar tol tanpa berhenti. 

Multi Lane Free Flow, Sistem Membayar Tol Tanpa Perlu Berhenti

Seperti yang sudah diketahui, pada umumnya bayar tol memiliki mekanisme sendiri. Pengendara akan berhenti beberapa saat di pintu masuk tol. Jika dulu pembayaran dengan uang cash, saat ini sudah tidak menerima cash karena diganti kartu. 

Seiring berjalannya waktu, adanya sistem kartu ini terus berganti. Salah satunya menggunakan mekanisme tanpa berhenti. Tentu saja inovasi ini diharapkan bisa mengatasi masalah macet yang biasanya terjadi di pintu tol. 

Sistem bayar tol tanpa berhenti merupakan program baru pemerintah, yang juga disebut Multi Lane Free Flow. Mekanismenya memungkinkan pengendara membayar tol, tanpa perlu menghentikan kendaraannya. Berarti, tidak ada lagi transaksi di bagian pintu tol.

Jalan tol merupakan sarana yang seharusnya bebas hambatan. Ironisnya, penyebab dari kemacetan di jalanan ini sebagian besar karena kendaraan menumpuk di pintu tol. Tentu saja diharapkan transaksi akan tetap berjalan, tanpa perlu berhenti sehingga kemacetan bisa teratasi.

Multi Lane Free Flow merupakan sistem baru. Tentunya ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan oleh para pengendara. Seperti dalam beberapa poin berikut:

1. Sistem Masih Dikaji

Sistem bayar tol tanpa berhenti masih masuk ke dalam kajian BUJT atau Badan Usaha Jalan Tol. Perubahan sistem pembayaran memang tidak bisa instan, perlu pengkajian hingga mekanisme yang detail. 

2. Ditargetkan Mulai Secepatnya

Walau masih dikaji, system satu ini diharapkan bisa mulai secepatnya. Menggunakan Multi Lane Free Flow, kendaraan diharapkan bisa melaju 40-50 km/jam, tanpa berhenti di pintu tol. Sistem tersebut nantinya akan diuji coba di 40 ruas jalan pada 2022 akhir.

Bagaimana Sistem Bayar Tol Tanpa Berhenti yang Baru?

Anda pasti berpikir bagaimana sistem bekerja, padahal membayar tarif tol tanpa berhenti di pintu masuk. Cara kerja sistem satu ini menggunakan Global Navigation Satellite System, yang bekerja menggunakan aplikasi. Pengoperasian aplikasi ini bahkan bisa dengan smartphone. 

1. Proses Map Matching

Saat aplikasi bekerja, GPS akan menentukan lokasi yang sebelumnya sudah dideterminasi satelit. Proses ini disebut map matching, dan akan bekerja di central system. 

Sistem kemudian akan menghitung tarif saat keluar tol, hingga kemudian proses map matching selesai. Hal ini membuat proses perhitungan lebih cepat, tanpa perlu pengendara berhenti. 

2. Saldo Otomatis Terpotong

Perhitungan ini akan dilakukan dengan memangkas saldo uang digital di aplikasi. Saldo akan langsung terpangkas. Ternyata sistem cepat ini diprediksi juga bisa memangkas waktu sampai 4 detik. 

Adanya pemangkasan waktu memang membuat kinerja di jalan tol lebih cepat. Diharapkan tidak lagi terjadi penumpukan kendaraan. Selain itu, inovasi satu ini juga memiliki sejumlah manfaat lain seperti:

  • Transaksi manual yang lama, berpotensi menimbulkan kemacetan terlebih di momen seperti high season. Proses cepat tentu akan membuat jalan tol lebih lancar
  • Efisiensi biaya operasi jalan tol lebih tinggi. Selain itu, pengendara juga lebih hemat bahan bakar
  • Proses cepat ini diprediksi akan membuat kartu jalan tol yang sudah dipakai lama, akan segera punah

Bagaimana Menggunakan Sistem Bayar Tol Tanpa Berhenti?

Mekanisme pembayaran tanpa sentuh ini memakai perangkat bernama aplikasi Cantas. Aplikasi satu ini merupakan sebuah sistem navigasi satelit, yang nantinya dipakai untuk pembayaran. 

Pengendara memang harus mengunduh Cantas terlebih dahulu, baru bisa memakai sistem satu ini. Untuk proses pemakaian Cantas juga cukup mudah, dengan beberapa langkah berikut:

  1. Pengendara harus mengunduh aplikasi Cantas dahulu, setelah itu baru mendaftarkan data kendaraan ke aplikasi hingga proses selesai
  2. Proses pendaftaran ini akan memudahkan satelit mengenali pelat kendaraan dan ponsel Anda
  3. Data kendaraan yang diisi berupa nomor polisi, nomor rangka, hingga metode pembayaran yang bisa dipilih
  4. Sistem akan terkoneksi dengan satelit sehingga bisa mendeteksi lokasi kendaraan secara akurat
  5. Tap matching akan dilakukan otomatis saat kendaraan masuk ke gerbang tol
  6. Setelah itu, akan dikalkulasi sesuai jarak, dan biaya tarif tol akan dihitung

Mengenal Jenis Metode Bayar Tol Tanpa Berhenti

Mengenal Jenis Metode Bayar Tol Tanpa Berhenti
Mengenal Jenis Metode Bayar Tol Tanpa Berhenti

Memakai aplikasi satu ini memang tergolong mudah. Bahkan sistem pembayarannya sudah bervariasi macamnya. Saldo dompet digital menjadi alat utama, dan beberapa metode lain seperti OBU dan Electronic Route Ticket, dengan penjelasan seperti berikut.

1. Metode Pembayaran OBU

Ada metode OBU yang bisa Anda pakai. Pasca didaftarkan, perangkat bisa langsung dipasang di kendaraan. Khusus sistem OBU, pengendara memang harus membeli perangkatnya terlebih dahulu. 

Sistem ini sangat cocok untuk pengendara yang sering ganti pengemudi. Memang metode OBU cara kerjanya tidak memerlukan smartphone. Anda cukup menggunakan kartu uang elektronik, kemudian memasangnya di perangkat tersebut. 

2. Electronic Route Ticket (ERT)

Selain OBU, bayar tol tanpa berhenti juga bisa memakai Electronic Route Ticket. Sistem satu ini memiliki mekanisme berbeda dengan OBU. ERT bisa dipakai jika pengemudi memilih dahulu lokasi masuk serta keluar gerbang tol. 

Setelah memilih lokasi, pembelian tiket elektronik sekali pakai bisa langsung dilakukan. Anda bisa membelinya langsung di situs resmi, atau menggunakan aplikasi MLFF. Metode satu ini sangat cocok untuk Anda yang jarang memakai layanan tol. 

Baca juga : Bagaimana Cara Wudhu yang Benar? Simak Penjelasannya

Mengingat semakin banyak jumlah kendaraan, pembayaran tol harus dilakukan seefisien mungkin. Tentunya dengan adanya upgrade sistem pembayaran, jalan tol akan semakin lancar. Diharapkan bayar tol tanpa berhenti ini akan semakin mempermudah para pengendara tol. 

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts