Saat kalian menaikinya, pernah terpikir tentang sejarah penemuan pesawat terbang? Bagaimana benda sebesar ini bisa terbang sangat tinggi dan bisa mengantarkan kita dari satu negara ke negara lainnya. Itu sungguh penemuan yang hebat dan membantu kita dalam bepergian jauh.
Baca juga: Beberapa Perintah dan Larangan-larangan di Pesawat Terbang
Tentu saja perkembangan pesawat terbang sangat panjang dari awal penemuannya hingga secanggih sekarang. Perubahan dari masa ke masa selalu signifikan, hingga sekarang ini kalian bisa menikmati fasilitas transportasi udara yang begitu nyaman.
Jika telah menaiki transportasi udara satu ini dan merasakan manfaatnya, ketahui juga sejarah penemuan pesawat. Kita akan memberikan ulasannya secara singkat, agar kalian dapat mengetahui bagaimana pesawat bisa seperti sekarang ini.
Sejarah Penemu Pesawat Terbang Pertama Kali


Tercatat bahwa sejarah penemuan pesawat terbang yang pertama kali adalah Wright bersaudara atau Wright Brothers, keduanya adalah saudara kandung Asal Amerika Serikat
Kakaknya bernama Wilbur Wright yang lahir pada 16 April 1867 dan adiknya adalah Orville Wright lahir pada 19 Agustus 1871. Keduanya telah banyak mendapat klaim sebagai penemu pesawat atau kapal terbang karena ribuan uji cobanya.
Pada tahun 1903, Wright bersaudara berhasil menerbangkan kapal udara dengan penerbangan pertama kalinya yang berhasil manusia terbangkan sendiri. Kemudian, dua tahun berikutnya, dua saudara ini mengembangkan mesin terbang agar lebih baik.
Hingga pada akhirnya, Wright bersaudara membentuk pesawat yang memiliki sayap dan sekarang kita mengenalnya sebagai pesawat atau kapal terbang.
Sebenarnya, ada sejarah penemuan pesawat terbang mencatat bahwa Wright bersaudara bukanlah orang pertama kali memproduksi pesawat eksperimental.
Namun, dua saudara ini adalah orang pertama yang mengendalikan pesawat dengan kendali penuh dan terdapat sayap menempel erat. Proses penemuan kapal udara dengan sayap, Wright bersaudara terinspirasi dari penerbangan balon udara panas yang ada di Perancis.
Orang yang menciptakan balon panas tersebut adalah Joseph Montgolfier dan Etienne Montgolfier pada tahun 1782. Joseph Montgolfier dan Etienne Montgolfier juga saudara kandung.
Kemudian pada tahun 1900 ada Ferdinand von Zeppelin dari Jerman yang menciptakan balon udara untuk mengangkut penumpang dan barang. Pada tahun 1936, sebelum perang dunia II muncul, era Zeppelin berakhir karena balon udara tersebut tidak mengalami perubahan.
Barulah sejarah penemuan pesawat terbang mencatat pada era Wright bersaudara mengalami banyak perubahan mulai dari desain, bentuk hingga mesin.
Hingga sekarang, ide Wright bersaudara yang banyak kita adopsi dalam pembuatan kapal terbang dengan tambahan teknologi modern.
Sejarah Penemu Pesawat Terbang dari Masa Ke Masa


Kalian harus tahu bahwa Wright bersaudara dalam sejarah penemuan pesawat terbang, Wright bersaudara terinspirasi dengan capung. Alasan itulah yang membawa Wright bersaudara mencintai mesin penerbangan.
Wright bersaudara memang memiliki bakat mekanik dan bahkan sempat mengenyam bangku kuliah. Akan tetapi, Wright bersaudara tidak memiliki ijazah.
Sebelum merakit mesin terbang, Wright bersaudara sempat mengumpulkan dana dulu dengan berbisnis, berjualan, hingga melakukan pembuatan sepeda pada tahun 1892.
Tentu saja untuk mengawali pembuatan kapal terbang dengan sayap, Wright bersaudara terlebih dulu melakukan penelitian dengan menerbangkan pesawat layang.
Hingga pada waktunya, Wright bersaudara berhasil membuat pesawat layang besar yang mampu membawa manusia hingga Kitty Hawk, Carolina Utara. Hal tersebut telah teruji dengan baik. Selanjutnya, dua saudara tersebut mulai mengerjakan glider lengkap di tahun 1901 dan mulai mengembangkannya pada 1902.
Titik sukses Wright bersaudara dalam dunia penerbangan, setelah Wright bersaudara melakukan percobaan 1000 kali, serta berhasil membuat kapal udara luncur ketiganya. Wright bersaudara telah menemukan titik masalah yang sering penemu sebelumnya khawatirkan atas kegagalan penerbangan.
Wright bersaudara berhasil memecahkannya, bahwa jika ingin pesawat luncur berhasil terbang dengan baik, harus bertumpu pada pengendalian bagus setelah keluar dari udara.
Memang sejarah penemuan pesawat terbang pertama kali mencatat Wright bersaudara. Akan tetapi, dari masa ke masa ada beberapa penemu yang mengembangkan pesawat agar dapat terbang dengan baik. Penemu-penemu tersebut diantaranya adalah :
The Phonenix
Akar dari penemuan pesawat itu berasal dari karya Ibn Firnas pada tahun 852 dengan nama The Phoenix. Ini merupakan alat sederhana berbentuk elang dengan balutan jubah sutra dan bingkai kayu.
Glider
Pada 1050, berbekal dari ide Firnas, seorang pendeta dari Inggris bernama Malmesbury mengembangkannya kembali.
Melihat alat dari Firnas, pendeta tersebut hanya menambahkan ekor, dan Malmesbury menyebutnya dengan Glider.
Ornithopter
Sejarah penemuan pesawat terbang selanjutnya terjadi di tahun 1488. Seorang ilmuwan asal Italia bernama Leonardo da Vinci.
Ia menciptakan alat bernama ornithopter yang terinspirasi oleh sayap burung dan serangga. Sebab, sayap kokoh tidak cukup, harus bersifat dinamis dan dapat terbang jauh serta lama.
Kapal Udara
Lanjut ke tahun 1709, di mana konsep menjaga sirkulasi udara pada ruang agar benda tetap bisa terbang. Konsep tersebut membuat Bartolomeo Gusmao dari Portugal, menciptakan kapal udara.
Balon Udara
Seperti yang telah kita bahas di atas, Joseph dan Jack Montgolfier adalah penemu balon udara pada 1783.
Monoplane
Sejarah penemuan pesawat terbang tahun 1840-an, ilmuwan bernama William Samuel Hanson dan John Stringfellow berhasil menciptakan mesin terbang tenaga uang dengan sayap tunggal.
Zappeline
Penemu Zappeline adalah Ferdinand Adolf Heinrich August von Zappeline. Ferdinand menciptakan balon udara panas dengan bentuk cerutu besar agar bisa bermanuver.
Biplane
Inilah cikal bakal sejarah penemuan pesawat terbang tercatat. Dua saudara asal Amerika yang bernama Wilbur dan Orville Wright membangun pesawat dengan dua bilah mesin 12hp di tahun 1903.
Fix Wing
Satu tahun kemudian, yaitu 1904, setelah Wright bersaudara merakit kapal terbang, seorang profesor asal Jerman bernama Ludwig Prandtl menjadi tonggak baru. Ludwig berhasil menemukan sesuatu yang baru di teknologi aerodinamis.
Triplane
Empat tahun berselang setelah temuan dari profesor Ludwig, tahun 1908 muncul Dreflugler di Perancis. Kali ini, adanya penambahan sayap untuk meningkatkan performa.
Fabre Hydravion
Pada 1910, muncullah kapal udara dengan sayap tunggal yang bernama Fabre Hydravion. Transportasi udara ini tercatat sebagai pesawat pertama yang bersayap tunggal.
Boeing 247
Setelah perang dunia I berakhir, teknologi penerbangan berkembang pesat. Sejarah penemuan pesawat terbang pada 1933, Amerika memperkenalkan pesawat komersil pertama dengan dua pilot.
Heinkel HE178
Frank Whittle menemukan mesin jet pada tahun 1939. Akan tetapi pada tahun tersebut kapal udara masih menggunakan baling-baling.
Barulah pada tahun 1937 mesin jet berkembang dan transportasi udara Heinkel HE178 yang menggunakan mesin tersebut, buatan dari pabrik Heinkel di Jerman.
Supersonic
Kapal terbang ini bisa terbang melebihi kecepatan suara dan meluncur pada tahun 1947.
Pesawat Jet Komersial
Kemudian Inggris mengembangkan pesawat Jet komersial pada tahun 1949 dengan rute penerbangan Inggris-Afrika Selatan.
Perkembangan Pesawat Terbang yang Ada di Indonesia


Membahas sejarah penemuan pesawat terbang tentu tidak akan lengkap jika belum membahas tentang penerbangan Indonesia. Kalian pasti tahu sosok berpengaruh di dunia penerbangan, yaitu presiden ke-3 Indonesia, B.J Habibie.
Akan tetapi, kalian harus tahu bahwa sejarah penerbangan di Indonesia bermula ketika berada di bawah pemerintahan Hindia Belanda. Itu terjadi pada abad ke-20. Penerbangan pertama Indonesia yaitu penerbangan militer yang dulu terselenggara di Suarabaya, pada tanggal 19 Februari 1913.
Kemudian, pada tahun 1924 berhasil melakukan penerbangan dari Amsterdam ke Jakarta (Batavia). Penerbangan tersebut menempuh waktu 55 hari dengan melakukan pemberhentian di 20 kota, dan mendarat di Cililitan, Batavia.
Lalu, sejarah penemuan pesawat terbang di Indonesia tercatat bahwa bandara pertama berada di Kemayoran. Bandara tersebut mulai beroperasi pada tahun 1940 dengan rute penerbangannya Singapura dan Australia.
Setelah kemerdekaan, dunia penerbangan di Indonesia memang sangat berkembang. Salah satunya terbentuk Angkatan Udara Republik Indonesia yang mengadakan penerbangan sipil pertama. Pada saat itu, Angkatan Udara RI menyewakan pesawatnya bernama Indonesia Airways kepada Burma pada 26 Januari 1949.
Pada 1950, berdirilah maskapai penerbangan pertama Indonesia yang bernama Garuda Indonesia Airways yang kalian mungkin pernah gunakan ketika bepergian antar daerah atau negara.
Dulu Bandara Kemayoran memang sangat sibuk. Pada 1980-an, barulah Indonesia membangun Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng Jawa Barat.
Penerbangan Indonesia saat ini memang sudah berkembang pesat. Mengutip dari Tempo, jumlah bandara di Indonesia saat ini kurang lebih 340, dengan 32 diantaranya merupakan bandara Internasional.
Baca juga: Rahasia Cara Mendapatkan Tiket Pesawat Murah Supaya Hemat
Adanya penemuan transportasi udara ini, sangat membantu manusia di masa sekarang. Sejarah penemuan pesawat terbang membuktikan bahwa untuk mencapai kenyamanan seperti saat ini, transportasi udara tercipta dengan proses sangat panjang.