Cara Merawat Mobil Sendiri Tanpa Harus ke Bengkel

cara merawat mobil

Cara merawat mobil tidak terlalu susah apabila pemiliknya bersedia untuk belajar mengenai mesin, bodi, dan sebagainya. Perawatan adalah suatu keharusan agar kendaraan awet dan lebih sehat. 

Kendaraan yang awet cenderung meminimalisir terjadinya kecelakaan. Oleh karena itu, kesehatan mobil harus terus diperhatikan, kira-kira 3-6 bulan sekali tergantung dengan kondisinya. Pengendara harus memahami kondisinya dengan baik. 

Sebelum melakukan perawatan, Anda harus rajin melakukan pengecekan dari setiap komponen dari beberapa bagian, khususnya mesin. Jika ditemukan bagian mencurigakan, Anda perlu mengganti agar tidak menyebabkan kerusakan. 

Tidak semua pengendara memiliki inisiatif yang tinggi untuk merawat mobilnya sendiri, namun membeli mobil berarti menuntut Anda untuk mengambil tanggung jawab menjaganya demi kenyamanan dan keamanan berkendara. 

Cara Merawat Mobil dengan Menghindari Baret

cara merawat mobil - cara merawat mobil agar tidak baret

Ketika menggunakan mobil, tidak menutup kemungkinan Anda akan mengalami baret. Baret artinya bodi kendaraan tergores oleh sesuatu baik disengaja maupun tidak sengaja, sehingga membuat tampilan bodi tidak menarik lagi. 

Apakah goresan bisa dihindari? Tentu saja, Anda perlu memperhatikan beberapa hal saat berkendara. Pertama, Anda harus menyesuaikan kondisi di jalanan lengang atau macet ketika mengemudi. 

Disarankan agar Anda tidak mengemudi di jalan penuh bebatuan, semak-semak yang biasa berada di bahu jalan. Jalanan tersebut cenderung membuat baret di bodi kendaraan Anda. 

Kedua, ketika Anda parkir. Membawa mobil kemana saja menuntut Anda harus belajar teknik parkir paling tepat. Jika Anda tidak menguasai teknik parkir, maka bodi mobil Anda akan berpotensi tergores sesuatu. 

Tips parkir yang bisa Anda terapkan, yaitu jangan memarkir di bawah pohon, karena ranting dari pohon tersebut bisa berpotensi jatuh. Selain ranting, getah pohon dan kotoran burung juga bisa merusak bodi. 

Ketiga, Anda disarankan untuk membersihkannya secara teratur dengan cara paling benar dan tepat. Meski terlihat sederhana, mencuci mobil tidak bisa sembarangan, tidak boleh asal membasuh dengan spons yang sudah dibasahi. 

Anda perlu teliti, menyiram mobil dengan air secara keseluruhan terlebih dahulu, kemudian membasuh bodi dengan spons dengan kandungan air dan busa, sehingga tidak menimbulkan goresan baru. 

Tidak hanya cara atau teknik, pengendara juga perlu memperhatikan perlengkapan berkualitas, tidak boleh sembarang memilih, seperti kain microfiber, lap chamois, dan lap kering. Banyaknya produk pembersih, Anda harus lebih selektif. 

(Baca Juga: Tips Berkendara Aman Saat Hujan Cepat Sampai Tujuan)

Memperhatikan Perawatan di Bagian Mesin

cara merawat mobil - cara merawat mobil di bagian mesin

Setiap pengendara tidak ingin memiliki kualitas mesin buruk, karena dapat membahayakan keselamatan ketika mengemudi. Oleh karena itu, Anda perlu memperhatikan cara merawat mobil dengan pengecekan rutin di bagian mesin. Berikut beberapa bagian mesin yang harus dirawat secara rutin :

  • Air Radiator

Fungsi air radiator adalah untuk mendinginkan mesin ketika mengalami overheat serta menjaga suhu dan temperaturnya agar tetap stabil. Agar kondisi mesin lebih sempurna, Anda harus rutin mengecek air radiator mobil. 

Tidak hanya membahayakan, jika air radiator tidak rutin diganti, akan menyebabkan kerusakan fatal dan membuat pengendara mengeluarkan budget lebih untuk perbaikan. Mencegah kerusakan lebih baik daripada memperbaiki. 

  • Oli

Mengganti oli harus dilakukan secara rutin untuk menjaga mesin tetap berfungsi dengan baik. Namun, Anda perlu mengetahui beberapa fakta dan mitos yang kini beredar mengenai pergantian oli. 

Sebelum memutuskan untuk mengganti oli sendiri, pastikan Anda telah mempelajari dengan baik buku panduan dari pabrik. Oli adalah pelumas yang memiliki fungsi sebagai pembersih permukaan dinding silinder dari oksida. 

Pengendara juga perlu memilih merek oli yang berkualitas terbaik untuk menjaga performa mesin tetap berjalan dengan baik. Perlu diketahui juga bahwa mengganti oli dilihat berdasarkan situasi dan kondisi. 

  • Ban

Cara merawat mobil dengan melihat kondisi fisik ban bisa mempengaruhi perjalanan Anda. Perawatan ban bisa dilakukan dengan rutin mengecek tekanan angin setiap hari, terlebih jika hendak digunakan untuk perjalanan jauh. 

Pengecekan setiap hari juga dilakukan untuk memastikan bahwa ban aman, tidak kempes, atau bahkan bocor. Karena seringkali pengendara tidak menyadari adanya benda tajam di jalanan yang bisa merusak ban.

Cara Merawat Mobil dengan Rajin Mencucinya Secara Mandiri

cara merawat mobil - mencuci mobil

cara menjaga mobil ini cukup berat untuk dilakukan, namun percayalah aktivitas mencuci mobil secara mandiri sungguh menyenangkan. Anda bisa bermain air bersama keluarga sambil membersihkan kendaraan pribadi. 

Meski menyenangkan, Anda perlu memperhatikan hal-hal penting untuk melakukan teknik mencuci dengan baik dan benar. Pertama, jangan mencuci di bawah sinar matahari secara langsung agar tidak cepat kering.

Seperti yang sudah diketahui, mencuci selalu menggunakan air, sabun, dan spon. Jika Anda melakukan aktivitas tersebut di bawah sinar matahari, maka sabun akan cepat mengering dan merusak cat bodi. 

Kedua, gunakan air bersih untuk menghilangkan noda. Walaupun Anda meletakkan mobil di luar garasi agar terkena air hujan, tetap harus menyiramnya dengan air bersih sebelum membasuh dengan spon dan sabun. 

Ketiga, mencuci mobil harus telaten supaya tidak ada sisa sabun yang tertinggal. Apabila masih ada sisa sabun, maka di bodi mobil Anda akan meninggalkan bekas. 

Selain itu, jangan menjeda terlalu lama ketika menggunakan sabun atau sampo. Karena, udara cenderung membuat proses pengeringan lebih cepat meski suatu bagian mobil masih berbusa. 

Segeralah membilas bagian yang terkena sabun, kemudian pindah membersihkan bagian lain. Meski sepele, sabun bisa berpotensi menimbulkan kerak dan merusak bagian cat kendaraan pribadi Anda. 

Teknik membersihkan yang benar biasa dilakukan dengan membilasnya dari atas ke bawah. Sehingga kotoran cepat turun atau hilang dan membuat pekerjaan Anda menjadi lebih mudah. 

Terakhir, perawatan yang benar yaitu dengan rutin melakukan pemolesan selama enam bulan sekali. Tujuannya, agar mobil tetap memiliki warna berkilau, karena mencuci saja tidak cukup. 

Cara Merawat Mobil dengan Memastikan Air Wiper Tetap Terisi Penuh

cara merawat mobil - memastikan air wiper tetap penuh

Ketika berkendara di cuaca ekstrim seperti hujan badai, Anda memerlukan wiper untuk membantu melihat jalan sedikit lebih jelas di tengah-tengah hujan. Namun, fungsi wiper tidak hanya sesederhana itu. 

Setiap mobil membutuhkan wiper untuk membantu pengendara membersihkan kotoran di kaca pengemudi. Tujuannya untuk memperjelas pandangan ketika sedang berkendara. Oleh sebab itu, perawatan wiper sangat diperlukan. 

Bagaimana cara merawat wiper? Cukup mudah, pertama pastikan untuk sering mengecek kondisi karetnya. Hal tersebut dikarenakan wiper mobil memiliki bagian berupa rangka karet dan besi. Keduanya sama-sama memiliki fungsi.

Dinilai cukup sensitif, komponen bagian karet harus dijaga performanya supaya tidak mudah rusak dan tetap berfungsi maksimal. Cara merawat mobil kedua, disarankan untuk tidak memarkir kendaraan di tempat panas. 

Karena ketika berada di tempat yang bersuhu tinggi, akan ada proses penyerapan kaca dan memiliki dampak kurang baik pada wiper. Jika dilakukan terus menerus, karet akan mengalami pengeringan lalu pecah. 

Ketiga, Anda perlu menerapkan cara merawat bagian wiper dengan baik dan benar, yaitu menyiramnya. Anda bisa membilas wiper menggunakan air bersih, kemudian tinggal hingga mengering sendiri. 

Disarankan untuk tidak menggunakan lap ketika mengeringkan permukaan wiper, karena dapat membuat cairan khususnya menghilang. Berkaitan dengan cairan, Anda perlu melakukan perawatan dengan mengisi cairan wiper. 

(Baca Juga: Mengenal Jenis Asuransi Untuk Mobil Serta Manfaatnya)

Cara Merawat Mobil Bagian Kampas Kopling Secara Mandiri

cara merawat mobil - merawat kampas kopling secara mandiri

Merupakan salah satu komponen yang menjadi bagian penting dari merawat mobil adalah kampas kopling. Sangat penting, namun bagian ini cukup sering diremehkan oleh pengendara roda empat.

Kampas kopling perlu dirawat secara berkala, karena menjadi bagian penting ketika pengemudi sedang berada di medan menanjak. Apabila bagian ini rusak, dampaknya sampai pada sistem pengendaraan. 

Dampak tersebut akhirnya akan memiliki pengaruh terhadap kenyamanan pengemudi. Maka, pengendara harus benar-benar memperhatikannya untuk menghindari kecelakaan akibat rusaknya bagian kampas kopling. Caranya, dengan melakukan pencegahan sejak dini.

Pencegahan bisa dimulai dengan tidak meletakkan kaki di atas pedal secara terus menerus, karena membuat kuku di piringan kopling cenderung melemah. Bearling Kopling bisa cepat rusak saat dipaksa bekerja keras. 

Kondisi ini akhirnya menjadi beban bagi bagian penting roda empat. Dianjurkan bagi pengendara untuk menaruh kaki di bagian lain, tidak terus-menerus menginjak pedal untuk menghindari kerusakan sistem. 

Selanjutnya, pengemudi sangat tidak disarankan untuk melepas kopling secara mendadak. Hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada permukaan dan per. Pedal kopling juga akan bergetar, sehingga bisa jadi mudah rusak. 

Terakhir, pengemudi disarankan untuk memeriksa secara berkala indikator yang ada di tabung minyak kopling. Pengecekan adalah aktivitas penting untuk segala komponen, termasuk kapasitas minyak kopling. 

Pengendara memiliki keputusan tersendiri untuk merawat kendaraan pribadinya, jika tidak ingin mengeluarkan biaya lebih atau repot membawanya ke bengkel, pengemudi bisa belajar cara merawat mobil dengan benar. 

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts